Wiktionary:Tata bahasa Nias mini/Perubahan kata

Perubahan kata

Ada kata dalam bahasa Nias, yang huruf pertama dalam kata mengalami perubahan, kalau kata tsb. berada pada posisi tertentu dalam kalimat (untuk kata benda) atau bila mendapatkan awalan (untuk kata kerja). Fenomena ini biasa disebut morfofonemik oleh para ahli bahasa, tetapi dalam tulisan ini kita pakai saja istilah perubahan kata, yang lebih gampang dimengerti orang awam, yang merupakan target tulisan ini.

Perubahan ini perlu diketahui sehingga kita bisa mencari entri kata tsb. di dalam kamus dan mengenal asal kata tertentu dalam suatu kalimat.

Perubahan kata benda

Huruf pertama dalam kata benda akan berubah bila tidak berdiri sendiri dan posisinya dalam kalimat bukan sebagai subyek.

Misalnya huruf pertama dalam kata bawi (babi) b akan luluh menjadi mb bila posisinya dalam kalimat bukan sebagai subyek. Bandingkan kedua kalimat berikut ini:

Bawi nidönira andrö no atabö sibai (subyek).
Babi yang mereka bawa ke pesta itu gemuk sekali.

Lafahö tölu nga'eu mbawi ba wanema'ö tomera andrö (obyek).
Mereka menyembelih tiga ekor babi untuk menyambut tamu mereka itu.

Namun ini hanya salah satu bentuk perubahan ini (para ahli sering menyebutnya sebagai mutasi). W. Nazara mengelompokkan perubahan tsb. dalam tiga kelompok besar:

Penambahan bunyi konsonan bersuara ke bunyi konsonan bersuara lain

d > ndr	doi > ndroi (duri) du'u > ndru'u (rumput) dara > ndrara (sejenis pohon) dima > ndrima (jeruk)
b > mb	böwö > mböwö balö > mbalö bu'u > mbu'u

Penambahan bunyi konsonan tak bersuara ke bersuara

s > z	sura > zura (surat, tulisan) susu > zusu (susu) solo > zolo (suluh) simbi > zimbi (rahang)
f > w	feto > weto (enau)
t > d	tödö > dödö (jantung) toyo > doyo (pantat) turu > duru (jari) talu > dalu (perut)
k > g	kandra > gandra (kandang) kefe > gefe (uang) köfa > göfa (kapal) kara > gara (batu)

Penambahan bunyi n dan g

Bila huruf pertama satu kata dimulai dengan bunyi vokal a, e, i, o, ö, dan u dan diikuti oleh bunyi konsonan ... maka bunyi n ditambahkan di depan bunyi vokal tsb.

a > na	ama > nama (bapak)
e > ne	ene > nene (pasir)
i > ni	ifö > nifö (gigi) idanö > nidanö (air, sungai)
o > no	ohi > nohi (kelapa)
ö > nö	ösi > nösi (isi)
u > nu	udu > nudu (musuh)

Bila huruf pertama satu kata dimulai dengan bunyi vokal a, e, i, o, ö, dan u dan diikuti oleh bunyi konsonan ... maka bunyi g ditambahkan di depan bunyi vokal tsb.

a > ga	afi > gafi (sayap)
e > ge	eha > geha (batuk)
ö > gö	önö > gömö (utang)
u > gu	uro > guro (udang)